Engkau, aku,
kita; manusia penuh rasa
Kadang takut
dosa, kadang lebur dimakan masa
Ada dan tiada
dendam dalam asa
Bukan tak
berakal bukan tak berkarsa
Suatu hari jadi
malaikat
Menyanjung
setiap yang bernyawa dengan hormat
Tanpa peduli
dunia biasa kiamat
Tanpa peduli
bagaimana semesta akan tamat
Manusia
bermetamorfosis
Menjadi iblis
yang romantis
Kau boleh saja
memanggilku “hai manis”
Tapi tunggu
Aku bisa
menyesatkan sampai habis
Membuat kesadaranmu
terkais terkikis kritis
Hingga habis
oleh fantasi statis
Dan lalu kau pun
menangis.
Quatrain _ Sajak 4 Seuntai.
24 April 2014 pukul 16:02
Oleh Triananda
Barista
Tidak ada komentar:
Posting Komentar