Entah mengapa, dingin tak menyapaku
Embun harusnya basahi hari
Lalu membantaiku dengan beku
Tapi tak lagi memaksaku tuk bangkitkan
diri
Perlahan kubangun dan atur langkahku
Kumulai buka jendela tuk memulai mimpi
Ternyata mentari telah jauh
meninggalkanku
Membuatku malu untuk bermimpi.
Padahal semangatku telah membaja
Tak ingin lewati hari begitu saja
Hingga kutemukan warna indah senja
Tapi biarlah hari ini aku kalah
Esok takkan kubiarkan lagi membuatku
terbelah
Sampai waktu benar-benar menyerah padaku
dan mengaku kalah.
Soneta _ Sajak 14 Seuntai.
29 April 2014 pukul 16:59.
Oleh Panggeran
Poenggoek Ttc
Tidak ada komentar:
Posting Komentar