Delapan puluh enam silam
Lumpuhkan mata mata tajam
Lumpuhkan mata mata tajam
Berkumpul menjadi satu ragam
Dengan semangat yang terus menghujam
Dengan semangat yang terus menghujam
Sumpah bukanlah bualan kata
Tanpa sarat makna cerita
Tanpa sarat makna cerita
Siapa lagi jika bukan pemuda
Yang mengemban garuda di dada
Yang mengemban garuda di dada
Distikon _ Sajak 2 Seuntai
Semarang, 28 Oktober 2014.
Biodata Nominator:
Nama Pena: Noktah Tinta
(https://www.facebook.com/itza.sungrin/)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar